
Profil Syaikhuna KH. Zuhrul Anam Hisyam
Selayang pandang mengenai murobi ruh wal jasad “Abah Anam“
Abah, panggilan yang penuh kasih dan selalu dikenang oleh setiap santri, melambangkan kebijaksanaan yang mendalam. Beliau lahir di Leler pada 15 April 1966, tepat 58 tahun yang lalu. Abah adalah putra kesepuluh dari pasangan ulama terhormat, KH. Hisyam Zuhdi dan Ibu Nyai Hafsoh Hisyam. Sejak kecil, Abah dibesarkan dalam lingkungan pesantren yang penuh dengan nilai-nilai agama, di bawah asuhan ayahandanya sendiri. Pendidikan yang beliau terima tak hanya berupa ilmu, tetapi juga nilai-nilai kebaikan yang kini terus beliau sampaikan kepada para santri.
Gus Anam memulai pendidikan formalnya di Kecamatan Sampang, menyelesaikan jenjang SD hingga SMP di sana. Di samping itu, beliau juga mendalami ilmu agama di pesantren milik ayahandanya, At-Taujieh Al-Islamy, hingga tahun 1982.
Dikenal masyarakat luas dengan sapaan Gus Anam, perjalanan beliau dalam menimba ilmu tak berhenti di situ. Beliau melanjutkan pengembaraan spiritualnya dengan berguru di beberapa pesantren terkemuka. Salah satu tempat yang menjadi persinggahannya adalah Pondok Pesantren Al Balagh, Bangilan, Tuban, di bawah asuhan As Syekh Ahmad Misbah. Beliau juga sempat mendalami ilmu di bawah bimbingan Syekh Mahmud di Cirebon. Puncak perjalanan intelektualnya sebelum ke timurtengah terjadi saat beliau berguru kepada KH. Maimoen Zubair di Pondok Pesantren Al-Anwar, Sarang, Rembang, pada tahun 1985 hingga 1989.
Salah satu kakaknya, KH. ‘Athour Rohman Hisyam, yang tengah menimba ilmu di Tanah Suci Mekkah, mengajak beliau untuk bergabung di Ribath Al-Hanafiah. Sebelumnya, beliau telah memperdalam ilmunya di Mesir, hingga pada tahun 1992, beliau pun berangkat ke Mekkah. Di bawah bimbingan ulama besar seperti Dr. Ahmad Nur Saif,Syekh Jabir Jubron, Syekh Ismail Al-Yamani, dan Syekh Muhammad bin Alwi bin Abas Al-Maliki Al-Hasani, beliau belajar dengan tekun, memperkaya wawasan dan memperdalam pemahaman agama.
Beberapa tahun kemudian tepatnya pada 1994 ayah handanya dipanggil menghadap Allah SWT, dan mewariskan Pondok Pesantren kepada saudara-saudaranya.
Pada tahun 1997, beliau kembali ke Banyumas, kampung halamannya, untuk mengabdikan diri di pondok pesantren yang didirikan oleh ayahanda tercinta, KH. Hisyam Zuhdi. Setelah kepergian sang ayah, kepemimpinan Pondok Leler dilanjutkan oleh KH. Atho’urrahman (alm), KH. Dzakiyul Fuad, dan KH. Zuhrul Anam, ketiganya merupakan lulusan dari Makkah dan pernah menjadi murid Sayyid Muhammad Al-Maliki. Mereka juga didukung oleh menantu Mbah Hisyam, KH. Nashuha Kurdi, serta kakak perempuan beliau, Ibu Nyai Tsumanah Hisyam, yang bersama-sama menjaga warisan ilmu dan tradisi yang telah dibangun.
Selain dibantu oleh saudara-saudaranya beliau juga didampingi oleh seorang istri yaitu Ibu Nyai Rodliyah Ghorro’ yang mana beliau merupakan putri dari gurunya sendiri yaitu KH. Maimoen Zubair, dan dikaruniai 2 putra dan 1 putri (Gus Roudlun Nadir, Ning Zahro Mudliah dan Gus Rofiq Ahmad Saif).
Seiring berjalannya waktu pondok Leler yang semula Madrasah Tarbiyatun Nahwiyah (1914) berkembang menjadi Pesantren At-Taujieh Al-Islamy. Di tangan KH Hisyam Zuhdie dan mengalami perkembangan yang sangat signifikan.
Kemudian pada tahun 2013 KH. Zuhrul Anam Hisyam mendirikan sebuah lembaga pendidikan menengah pertama (SMP) berbasis boarding school yang diberi nama Andalusia yang berada dibawah naungan Yayasan Al-Anwar Al-Hisyamiyah, dimana para santri wajib menempuh bangku sekolah formal dan pesantren secara bersamaan.
Ditangan KH. Zuhrul Anam Hisyam Pondok Pesantren At-Taujieh Al-Islamy 2 bersama Bpk. H. Sunarto Arif selaku ketua Yayasan Al-Anwar Al-Hisyamiyah terus berkembang dan mendirikan lembaga-lembaga yang lain, sampai perguruan tinggi yaitu Ma’had Aly Andalusia.
- Guru-guru KH. Zuhrul Anam Hisyam;
- 1. As Syaikh Hisyam Zuhdi ” Mbah Hisyam” (ayah handa beliau)
- 2. As Syaikh KH. Maimoen Zubair ” Mbah Moen”, Sarang Rembang
- 3. As Syekh Prof. Dr. Ahmad Muhammad Nur Saif Hilal, Dubai
- 4. As Syaikh As Sayyid Prof.Dr. Muhammad Alawi Al Maliky, Arab Saudi
- 5. As Syekh Jabir Jubron, Arab Saudi
- 6. As Syekh Ismail Zain Al-Yamani, Yaman
- 7. As Syekh Mahmud Bin Mukhtar, Cirebon
- 8. As Syekh Dimyati Bin Muhammad Amin, Banten
- 9. As Syekh Ahmad Misbah, Bangilan
- 10. As Syekh Mas’ud, Lubang Lor, Kutoarjo
- Lembaga-lembaga di bawah naungan yayasan Al-Anwar Al-Hisyamiyah;
- Pondok Pesantren At Taujieh Al Islamy 2 Andalusia tahun 2011
- SMP Islam Andalusia Kebasen tahun 2013
- SMP Islam Andalusia 2 Kebasen Tahun 2018
- SMA Islam Andalusia Kebasen Tahun 2015
- Madin Takmiliyah Wustho Andalusia Tahun 2013
- Madin Takmiliyah Aliyah Andalusia Tahun 2018
- BLKK Andalusia PP At Taujieh Al Islamy 2 Kebasen Tahun 2019
- Ma’had Aly Andalusia tahun 2020
- MA Andalusia Tahun 2022
- Pendidikan Diniyah Formal (PDF) Wustho Andalusia 2024
- Pendidikan Diniyah Formal (PDF) Ulya Andalusia 2024
Selain berperan aktif di dalam lingkungan pondok pesantren, beliau juga merupakan seorang aktivis dakwah yang giat di luar pesantren. Salah satu kegiatan rutin yang beliau jalani adalah selapanan, sebuah istilah untuk Ta’lim Wa Ta’alum (ngaos) yang diadakan secara berkala. Beliau memiliki jadwal selapanan yang padat, mencakup wilayah Kabupaten Banyumas, Cilacap, Kebumen, dan sekitarnya.
Yang sangat istimewa menurut saya sebagai santrinya, meskipun terlibat dalam berbagai aktivitas di luar pesantren, beliau tak pernah melupakan santri-santrinya, baik secara lahiriah maupun batiniah. Komitmen beliau terbukti dengan tiadanya istilah libur ngaos. Dalam setiap kesibukannya, beliau selalu menyempatkan diri untuk mengadakan sesi ngaos dengan santri melalui media online, memastikan bahwa mereka tetap terhubung dan mendapatkan ilmu yang bermanfaat.
KH. Maimun Zubair tidak hanya berperan sebagai guru dan mertua bagi KH. Zuhrul Anam Hisyam, tetapi juga mewariskan thoriqoh Naqsyabandiyah yang sangat dihormati. Aliran sufisme yang kental melekat pada diri beliau menjadi salah satu ciri khas yang mendefinisikan perjalanan spiritualnya. Jama’ah thoriqoh beliau telah mencapai angka ribuan, yang menjadi bukti kuat atas keshalihan dan keikhlasan beliau sebagai Mursyid dan Murobbi.
Banyak orang berbondong-bondong mendatangi beliau untuk menyatakan bai’at (janji setia) pada thoriqoh Naqsyabandiyah, menunjukkan betapa besar rasa percaya dan kecintaan mereka terhadap bimbingan beliau. Dengan penuh dedikasi, KH. Zuhrul Anam Hisyam terus mengajak umat untuk meneladani ajaran-ajaran yang telah diwariskan, menciptakan komunitas (jama’ah)yang harmonis dalam menjalankan nilai-nilai spiritual
Spirit sufisme dan keteguhan jiwa dalam menimba ilmu, inilah yang beliau tularkan kepada seluruh santrinya. Selain fokus dalam Ta’lim Wa Ta’alum beliau juga membangun ruh atau jiwa santrinya. Membaca wirid ba’da subuh sampai isyroq bersama santri merupakan kegiatan rutin yang tak pernah ditinggalkan dengan santrinya. Shuhbah ash-sholihin yang berarti membersamai orang sholih merupakan hal yang sangat penting, hal inilah yang dilakukan beliau sehingga sepirit ruhaniyahnya mengukir ke segenap santrinya.
beliau dawuh ;
إذا أردت العلم يا بني # فامكث هنا وكن معي سويّا
Jika engkau menghendaki ilmu wahai anaku
Tinggallah di sini bersama dengan saya
في أندلسيا ولا تبال # بكل همة وخذ مقالي
Di Andalusia, dan janganlah pedulikan apapun
Dengan segenap cita – cita.
dan Ambillah ucapanku
تعد بعلم وبحال الصالحين # وسرأهل الله مع فتح مبين
Maka kamu akan Kembali dengan membawa ilmu dan prilaku orang shaleh
dan rahasia wali Allah SWT, beserta terbukanya hati yang jelas.
Catatan Penting:
Terdapat koreksi terkait tanggal kelahiran Syaikhuna KH. Zuhrul Anam Hisyam. Dalam acara tasyakur milad beliau yang ke-59, beliau menyampaikan bahwa tanggal 15 April 1966 yang tercatat di KTP hanyalah data administratif. Adapun tanggal kelahiran KH. Zuhrul Anam Hisyam yang benar adalah pada hari Sabtu Pahing, 9 Juli 1966 M yang bertepatan dengan 20 Rabiul Awwal 1386 H seperti yang beliau sampaikan pada acara tersebut.
Penulis : Ramah Tegar Pambudi/ Rojih Hibatulloh
Informasi Pendaftaran Pondok Pesantren At Taujieh Al Islamy 2 Andalusia (PSPDB)



Berita Terkini Seputar Ma’had Aly Andalusia Leler Banyumas !!!
Dapatkan update terbaru dan informasi menarik lainnya seputar Ma’had Aly Andalusia Leler Banyumas hanya di website resmi kami: maalyandalusia.ac.id. dan malyjurnalistik.com
Temukan berbagai artikel yang inspiratif dan bermanfaat tentang kehidupan akademik, program pendidikan, kegiatan santri, dan berbagai info penting lainnya. Segera kunjungi situs official Ma’had Aly Andalusia untuk memperluas wawasan dan mengikuti perkembangan terbaru yang kami sajikan khusus untuk Anda!
Tinggalkan Balasan